Banda Aceh - viraltimes.id, Bencana banjir dan tanah longsor yang melanda Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatra Barat beberapa pekan terakhir meninggalkan duka mendalam. Korban jiwa serta kerusakan harta benda menggugah empati berbagai pihak.
Keprihatinan tersebut mendorong Bupati Aceh Besar, H. Muharram Idris, menggagas Gerakan Aceh Besar Peduli Bencana. Dalam waktu singkat, ratusan ton bantuan berhasil dihimpun dari instansi pemerintah, BUMN, BUMD, serta masyarakat Aceh Besar.
Bersama Wakil Bupati Drs. Syukri A. Jalil, bantuan logistik disalurkan ke sejumlah daerah terdampak, antara lain Aceh Tamiang, Aceh Timur, Aceh Utara, Pidie Jaya, Aceh Tengah, dan Bener Meriah.
“Bantuan ini tentu tidak sebanding dengan penderitaan yang mereka alami, namun ini adalah wujud kepedulian dan empati warga Aceh Besar,” ujar Syech Muharram saat dihubungi melalui WhatsApp, Peukan Bada, jum'at (26/12/2025).
Di sisi lain, dampak bencana juga dirasakan masyarakat Aceh Besar, mulai dari terganggunya pasokan listrik, kenaikan harga kebutuhan pokok, hingga kelangkaan LPG 3 kg akibat terputusnya jalur transportasi darat.
Untuk mengatasi kelangkaan tersebut, Bupati Aceh Besar menggulirkan kebijakan Operasi Pasar (OP) LPG 3 kg bekerja sama dengan PT Pertamina Patra Niaga.
Hingga 25 Desember 2025, sebanyak 87.360 tabung LPG 3 kg disalurkan melalui operasi pasar di seluruh kecamatan. Sementara distribusi melalui pangkalan mencapai 103.350 tabung, sehingga tota LPG 3 kg yang tersalurkan di Aceh Besar mencapai 190.710 tabung.
“Operasi pasar ini merupakan bentuk kehadiran pemerintah di tengah masyarakat yang terdampak bencana. Ke depan, distribusi LPG 3 kg akan kembali berjalan normal melalui pangkalan,” pungkasnya.
(M4DD1)
